Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, Tewas Dibunuh di Teheran - Portal Berita Politik

Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, Tewas Dibunuh di Teheran

- Editor

Rabu, 31 Juli 2024 - 18:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, Tewas Dibunuh di Teheran, (Dok. Istimewa)

i

Foto: Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, Tewas Dibunuh di Teheran, (Dok. Istimewa)

JAKARTA, (indotimes.id) – Kelompok paramiliter Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) mengumumkan pada Rabu (31/7) bahwa pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, telah dibunuh di Teheran. Hingga kini, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut, namun kecurigaan segera mengarah pada Israel, yang sebelumnya telah bersumpah untuk membunuh Haniyeh dan pemimpin Hamas lainnya terkait serangan pada 7 Oktober lalu yang menewaskan 1.200 orang dan menyandera sekitar 250 orang.

Baca Juga  EU Desak Rusia Akhiri Perang! Aset Dibekukan, Gencatan Senjata Jadi Solusi?

Pernyataan resmi dari Iran tidak memberikan rincian tentang bagaimana Haniyeh dibunuh. Stasiun televisi pemerintah Iran melaporkan kematian Haniyeh pada Rabu pagi, dan para analis cepat menyalahkan Israel atas kejadian ini.

Warga setempat berkumpul di dekat lokasi serangan militer Israel yang menargetkan seorang komandan Hizbullah di pinggiran selatan Beirut pada Selasa (30/7).

Israel sendiri belum memberikan komentar resmi, meskipun biasanya mereka tidak mengeluarkan pernyataan terkait pembunuhan yang dilakukan oleh badan intelijennya, Mossad.

Sementara itu, Reuters melaporkan bahwa kelompok militan Hamas juga telah mengeluarkan pernyataan terkait kematian Haniyeh. Dalam pernyataan tersebut, Hamas menyatakan duka cita mendalam atas kematian Haniyeh yang mereka sebut tewas dalam sebuah “serangan zionis yang berbahaya di kediamannya di Teheran.”

Baca Juga  EU Desak Rusia Akhiri Perang! Aset Dibekukan, Gencatan Senjata Jadi Solusi?

Haniyeh berada di Teheran untuk menghadiri upacara pelantikan presiden baru Iran pada Selasa (30/7). “Pada pagi hari ini, kediaman Ismail Haniyeh di Teheran diserang, mengakibatkan dia dan salah satu pengawalnya mati syahid. Penyebabnya sedang diselidiki dan akan segera diumumkan,” demikian disampaikan pihak Garda Revolusi.

Berita Terkait

EU Desak Rusia Akhiri Perang! Aset Dibekukan, Gencatan Senjata Jadi Solusi?
Serangan Israel di Gaza Memicu Kecaman, Indonesia Desak Aksi Nyata Komunitas Internasional
G7 Ultimatum Rusia: Terima Gencatan Senjata atau Hadapi Sanksi Baru
Lentera Ramadan dari Kardus Daur Ulang, Cara Warga Gaza Menemukan Harapan
Israel Garis Keras Dukung Rencana Trump Usir Warga Gaza
Putin Setuju Gencatan Senjata, Tapi Tolak Proposal AS: “Harus Menghilangkan Akar Krisis!
Kronologi Penangkapan Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte
AS Tangkap Aktivis Pro-Palestina di Columbia University, Trump Janjikan Tindakan Keras

Berita Terkait

Jumat, 21 Maret 2025 - 14:20 WIB

EU Desak Rusia Akhiri Perang! Aset Dibekukan, Gencatan Senjata Jadi Solusi?

Rabu, 19 Maret 2025 - 18:23 WIB

Serangan Israel di Gaza Memicu Kecaman, Indonesia Desak Aksi Nyata Komunitas Internasional

Sabtu, 15 Maret 2025 - 15:26 WIB

G7 Ultimatum Rusia: Terima Gencatan Senjata atau Hadapi Sanksi Baru

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:43 WIB

Lentera Ramadan dari Kardus Daur Ulang, Cara Warga Gaza Menemukan Harapan

Sabtu, 15 Maret 2025 - 10:28 WIB

Israel Garis Keras Dukung Rencana Trump Usir Warga Gaza

Berita Terbaru

Para Pemimpin-Pemimpim UNI Eropa. (Foto Istimewa)

Politik Luar Negeri

EU Desak Rusia Akhiri Perang! Aset Dibekukan, Gencatan Senjata Jadi Solusi?

Jumat, 21 Mar 2025 - 14:20 WIB