PPKP Tuntut Hentikan Proyek Rehab Rumdis Walikota Palembang

Diduga Ada Persengkongkolan Lelang, PPKP Tuntut Hentikan Proyek Rehabilitasi Rumah Dinas Walikota Palembang

- Editor

Kamis, 25 Juli 2024 - 12:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto; Massa PPKP Saat lakukan aksi damai didepan Polda Sumsel, (Dok. indotimes.id)

i

Foto; Massa PPKP Saat lakukan aksi damai didepan Polda Sumsel, (Dok. indotimes.id)

PALEMBANG, (indotimes) – Sejumlah Penggiat Pemerhati Kebijakan Publik (PPKP) kembali menggelar aksi protes hari ini terkait indikasi tindak pidana korupsi, kolusi, dan nepotisme dalam proyek rehabilitasi berat Rumah Dinas Walikota Palembang untuk Tahun Anggaran 2024.

Aksi yang berlangsung di Polda Sumatera Selatan dimulai sekitar pukul 10.00 WIB dan melibatkan longmarch dari titik kumpul mereka menuju kantor polisi, dengan membawa alat peraga bertuliskan “Hentikan Rehabilitasi Rumah Dinas.”

Proyek rehabilitasi ini mencakup perbaikan rumah, pagar, taman, mushola, garasi, pos jaga, dan pendopo, yang diinisiasi oleh mantan PJ Walikota Palembang, Bapak Ratu Dewa. Para penggiat kebijakan menilai proyek ini menimbulkan polemik di tengah masyarakat, termasuk masalah terkait cagar budaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam aksi hari ini, para penggiat menyoroti dugaan adanya persengkongkolan dalam proses lelang proyek. Ihsan, koordinator lapangan, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan investigasi dan meminta salinan dokumen lelang kepada Sekretariat Kota Palembang melalui biro UKPBJ.

Koordinator aksi, Erik Syailendra, mendesak Kapolda Sumatera Selatan untuk membentuk tim khusus guna menindaklanjuti hasil telaah dan kajian mereka terkait dugaan tindak pidana korupsi, kolusi, dan nepotisme dalam proyek ini. “Kami meminta kepada Kepolisian Daerah Sumatera Selatan untuk memeriksa dan memanggil pihak-pihak yang terlibat serta menghentikan kegiatan rehabilitasi berat rumah dinas Walikota Palembang TA 2024,” tegasnya.

Kanit II Unit IV Tipikor Polda Sumatera Selatan, Iptu Hendra Triswanto, menerima massa aksi dan mengapresiasi laporan serta pengaduan yang disampaikan. Ia menyarankan agar perwakilan massa melaporkan dugaan tersebut ke Subdit Tipikor untuk proses hukum lebih lanjut.

Setelah melakukan unjuk rasa, massa membubarkan diri dengan tertib dan menyatakan komitmennya untuk terus mengawal kasus ini hingga tuntas.

Berita Terkait

Kronologi Lengkap Anggota DPRD Musi Rawas Ditangkap Kejati Sumsel, Gerindra Siapkan Pemecatan
Pengangkatan CASN di Sumsel Ditunda, Gubernur Herman Deru: “Sekali-Sekali Mengabdi Untuk Negara”
Skandal Korupsi Tol Betung-Tempino: Crazy Rich Palembang Ditangkap, Modus Pemalsuan Tanah Terbongkar!
Oknum ASN Prabumulih Ditahan Polda Sumsel Terkait Kasus Penipuan Rp 3,5 Miliar
Banjir Genangi Palembang, Warga Diminta Waspadai Kondisi Sungai Musi
Gratis!!! Tol Palembang-Betung Akan Dibuka Fungsional Pada H-10 Lebaran
Ada Keluarga Huni Gedung Eks PSRAN di Palembang yang Terbengkalai, Kondisinya Memprihatinkan!!
Wali Kota Palembang Jatuhkan Sanksi SP3 pada Lurah Pulokerto karena Absen saat Sidak

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 05:33 WIB

Kronologi Lengkap Anggota DPRD Musi Rawas Ditangkap Kejati Sumsel, Gerindra Siapkan Pemecatan

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:13 WIB

Pengangkatan CASN di Sumsel Ditunda, Gubernur Herman Deru: “Sekali-Sekali Mengabdi Untuk Negara”

Senin, 10 Maret 2025 - 18:31 WIB

Skandal Korupsi Tol Betung-Tempino: Crazy Rich Palembang Ditangkap, Modus Pemalsuan Tanah Terbongkar!

Minggu, 9 Maret 2025 - 13:35 WIB

Oknum ASN Prabumulih Ditahan Polda Sumsel Terkait Kasus Penipuan Rp 3,5 Miliar

Minggu, 9 Maret 2025 - 12:51 WIB

Banjir Genangi Palembang, Warga Diminta Waspadai Kondisi Sungai Musi

Berita Terbaru

Para Pemimpin-Pemimpim UNI Eropa. (Foto Istimewa)

Politik Luar Negeri

EU Desak Rusia Akhiri Perang! Aset Dibekukan, Gencatan Senjata Jadi Solusi?

Jumat, 21 Mar 2025 - 14:20 WIB