Biden Mundur dari Pencapresan, Fokus pada Masa Jabatan yang Tersisa - Portal Berita Politik

Biden Mundur dari Pencapresan, Fokus pada Masa Jabatan yang Tersisa

- Editor

Senin, 22 Juli 2024 - 03:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

WASHINGTON, DC (indotimes) — Pengunduran diri Presiden Joe Biden dari pencalonan presiden hanya empat bulan sebelum pemilu mengejutkan banyak pihak.

Melansir voa, Keputusan ini diambil setelah tekanan yang meningkat dari sekutu-sekutunya di Partai Demokrat, terutama setelah debat capres pada 27 Juni, di mana Biden terlihat kurang aktif dan memberikan jawaban yang tidak konsisten.

Biden, yang berusia 81 tahun, mengumumkan bahwa ia akan menyelesaikan sisa masa jabatannya yang berakhir pada 20 Januari 2025.

Dalam sebuah surat yang diunggah ke akun X-nya, Biden menyebut bahwa menjadi presiden adalah kehormatan terbesar dalam hidupnya.

Meski awalnya berniat untuk kembali mencalonkan diri, ia memutuskan bahwa mengundurkan diri adalah yang terbaik untuk partai dan negara.

“Merupakan kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk melayani sebagai presiden. Dan meskipun sudah menjadi niat saya untuk kembali mencalonkan diri, saya percaya bahwa pengunduran diri ini merupakan kepentingan terbaik bagi partai saya dan negara, dan hanya memusatkan perhatian pada pemenuhan tugas saya sebagai presiden selama sisa masa jabatan ini,” tulis Biden.

Baca Juga  G7 Ultimatum Rusia: Terima Gencatan Senjata atau Hadapi Sanksi Baru

Biden, yang saat ini tinggal di rumah pantainya di Delaware setelah didiagnosis positif COVID-19 minggu lalu, mengatakan akan berpidato pekan ini untuk menjelaskan lebih rinci tentang keputusannya. Gedung Putih telah mengonfirmasi keaslian surat pengunduran diri tersebut.

Keputusan Biden ini datang di tengah ketidakpastian politik dan memicu spekulasi mengenai siapa yang akan menjadi calon utama dari Partai Demokrat dalam pemilu mendatang.

Sumber Berita: Internet

Berita Terkait

G7 Ultimatum Rusia: Terima Gencatan Senjata atau Hadapi Sanksi Baru
Lentera Ramadan dari Kardus Daur Ulang, Cara Warga Gaza Menemukan Harapan
Israel Garis Keras Dukung Rencana Trump Usir Warga Gaza
Putin Setuju Gencatan Senjata, Tapi Tolak Proposal AS: “Harus Menghilangkan Akar Krisis!
Kronologi Penangkapan Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte
AS Tangkap Aktivis Pro-Palestina di Columbia University, Trump Janjikan Tindakan Keras
Israel Gunakan Kelaparan sebagai Sejata Perang, ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu
Bentrokan Mematikan di Suriah: Puluhan Orang Tewas dalam Serangan Balasan

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 15:26 WIB

G7 Ultimatum Rusia: Terima Gencatan Senjata atau Hadapi Sanksi Baru

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:43 WIB

Lentera Ramadan dari Kardus Daur Ulang, Cara Warga Gaza Menemukan Harapan

Sabtu, 15 Maret 2025 - 10:28 WIB

Israel Garis Keras Dukung Rencana Trump Usir Warga Gaza

Jumat, 14 Maret 2025 - 07:42 WIB

Putin Setuju Gencatan Senjata, Tapi Tolak Proposal AS: “Harus Menghilangkan Akar Krisis!

Rabu, 12 Maret 2025 - 12:20 WIB

Kronologi Penangkapan Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte

Berita Terbaru